Tuesday, August 25, 2015

Tantangan Bandung Bogor (TABOG) ep. 8 - Berpacu Dalam Melodi

Hallo!!!

Kembali lagi di episode ke-8 dari TABOG. Masih mengambil lokasi di taman masa depan (baca: taman Lansia), kali ini gw menantang Sakana untuk memainkan 'Berpacu Dalam Melodi.' Ya ala-ala sih. Muda-mudi masa kini mungkin tahu apa itu Berpacu Dalam Melodi karena sering nongkrongin Net-Tv. Tapi yang sebenarnya, ini adalah acara lama yang pada masanya ditayangkan di TVRI dan dipandu oleh Koes Hendratmo. Acara ini bertahan selama 18 tahun. *gila, berasa orang lama* *padahal emang iya*


*taking silent moment*
*you may need to think*
*Koes Hendratmo is not Kris Binatoro*

Nah, mau tahu Berpacu Dalam Melodi ala gw bentuknya seperti apa? Nih, cekidot!!


Gilak!! Sejatinya, memilih game ala-ala Berpacu Dalam Melodi adalah keputusan besar. Kenapa? Seperti yang Sakana sebutkan di dalam video, gw tuh kalau nyanyi sering nggak jelas nadanya di mana. Lagu yang seharusnya Do=C bisa bergeser jadi Do=Z, bingung kan? Gw juga bingung. Gimana bisa go internesyenel ini?!?! 

Dan yang lebih membuat gw bingung adalah keberhasilan Sakana menebak semua lagu yang gw senandungkan. Lha, nada dasar kacau, senandung fals, kok masih bisa ditebak? Atau pilihan lagu gw yang terlalu populer dan mudah ditebak. Bisa jadi sih, karena lagu seperti Pileuleuyan atau Cingcangkeling itu luar biasa terkenal di daerah Jawa Barat. Anak-anak SD mendapat pelajaran mengenai lagu daerah tersebut, seperti halnya yang gw alami waktu gw SD. Gw punya tuh buku kumpulan lagu-lagu Sunda berisi lirik dan juga nadanya kalau-kalau kita mau memainkan menggunakna alat musik.

Meskipun gw kalah di tantangan ini, gw masih optimis, karena masih akan ada tantangan selanjutanya. Tunggu episode TABOG berikutnya!!!

-cchocomint-